Kamis, 15 November 2012

PEMASARAN : MEMBANGUN HUBUNGAN PELANGGAN

PEMASARAN : MEMBANGUN HUBUNGAN PELANGGAN
Berbagi materi hasil presentasi minggu kedua materi ketiga nih teman-temaaaan :D :)
Pembukaan tentang evaluasi bidang pemasaran nih….
Dari materi yang saya dapat tadi nih, evolusi bidang pemasaran ada 3 :

§  era produksi. Era produksi ini berlangsung sampai awal tahun 1900an.
§  era penjualan yang berlangsung dari tahun 1950 sampai 1980an. dan
§  era kosep pemasaran yang berlangsung selama 30 tahun dari 1950 sampai 1980an.
Selanjutnya adalah konsep pemasaran. Konsep pemasaran  (marketing concept) ini memiliki 3 bagian.
1. Orientasi pelanggan. Maksud dari orientasi pelangan disini adalah bagaimana produsen menemukan apa yang diinginkan konsumen dan menyediakannya bagi mereka.
2. Orientasi jasa. Orientasi jasa disini dimana produsen harus memiliki tujuan yang sama, yaitu untuk mencapai kepuasan pelanggan.
3. Orientasi laba. Produsen harus fokus pada barang dan jasa yang akan menghasilkan laba terbanyak dan membuat organisasi melakukan perluasan  untuk melayani lebih banyak keinginan dan kebutuhan konsumen.
Kemudian, memperhatikam bauran pemasaran disini juga penting untuk membangun hubungan dengan pelanggan. apakah bauran pemasaran? bauran pemasaran adaah unsur-unsur yang menghasilkan program pemasaran seperti produk, harga, tempat, dan promosi.
Untuk menerapkan proses pemasaran yang tepat, ada beberapa hal yang harus dipperhatikan. yang pertama adalah menemukan peluang. kita harus jeli dalam hal ini karena ini akan sangat berpengaruh kepada bisnis yang akan kita jalankan kedepannya. Yang kedua yaitu melakukan penelitian tentang bagaimana kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi dengan barang yang akan kita produksi di pasaran. selanjutnya adalah mengidentifikasi pasar sasaran supaya barang produksi kita banyak laku di pasaran. Kemudian ada lagi, desain produk. bagaimanapun juga, hal yang membuat konsumen merasa tertarik adalah kemasan yang menarik, iklan yang kreatif, dll. Pengujian produk juga sangat diperlukan karna kita harus benar-benar tau bahwa barang yang kita produksi baik dikonsumsi masyarakat sehingga barang yang kita produksi memiliki tempat dihati masyarakat. Kemudian yang juga termasuk dalam langkah proses pemasaraan, kita juga harus menetukan merek, desain & harga yang akan kita gunakan supaya barang yang kita produksi mudah dikenali oleh masyarakat. Selain itu, hal yang tidak kalah penting dalah memilih sistem distribusi yang akan kita aplikasikan kepada masyarakat, juga merancang program promosional sehingga barang yang kita hasilkan tidak kalah saing dengan barang lain, dan juga membangun hubungan dengan pelanggan agar pelanggan percaya pada produk yang kita tawarkan sehingga mereka akan menjadi pelanggan tetap kita.

Untuk desain produk sendiri kita akan melalui 3 tahapan. Produk itu sendiri berarti barang fisik, jasa, ataupun ide yang berfungsi sebagai alat pemuas kebutuhan plus berfungsi meningkatkan kualitas produk di mata konsumen. Tahapan pertama yang harus dilalui adalah uji konsep. Salah satu cara uji konsep adalah dengan cara kita mengembangkan deskripsi akurat tentang usaha yang akan kita kembangkan, lalu kita melakukan observasi kepada masyarakat sekitar. apabila kita mendapat respon positif, maka konsep tersebut dapat kita terapkan dalam usaha kita. Selanjutnya uji pasar, seperti yang telah dijelaskan di proses pemasaran, tepatnya di subbab mengidentifikasi pasar sasaran. Dan yang terakhir adalah nama merk juga seperti yang telah dijelaskan di proses pemasaran.
Sebagai produsen, kita tidak bisa menetapkan harga dengan sembarang. Ada beberapa faktor yang harus dipertimbangkan dalam menetapkan harga jual barang. diantaranya adalah : biaya tambahan yang digunakan, berbasis nilai, kompetitif, peningkatan, peluncuran, diskon, kerugian pemimpin, dan psikologis.
Setelah harga ditetapkan, selanjutnya adalah bagaimana kita menjaga ketetapan harga ditengah persaingan-persaingan pasar yang terjadi.
Kemudian juga keputusan tempat yang berpengaruh terhadap daya jual produk kita. Kita bisa menjual produk itu secara langsung, maksudnya adalah kita berinteraksi langsung dengan konsumen. Kemudian pengecer penjualan, persediaan ukuran logistik, dan cakupan pasar yang terdiri atas cakupan pasar intensif, selektif, dan eksklusif.
Untuk melakukan proses pemasaran pada penelitian pemasaran, setidaknya ada empat langkah.
1. Mendefinisikan pertanyaan
2. Mengumpulkan data
3. Menganalisi data penelitian
4. Memilih solusi terbaik dan mengimplementasikannya

Untuk mencegah banyaknya kesalahan yang terjadi pada proses pemasaran, ada 5 hal yang bisa kita lakukan.
1. Menempatkan orang yang bertanggung jawab.
2. Memberikan setiap orang metode pengumpulan data
3. Mengenali data yang benar
4. Memusatkan data
5. Menggunakan data.
Kemudian ada lagi yang melancarkan proses pemasaran yaitu dengan menggunakan sumber pilihan informasi untuk riset pemasaran. sumber informasi ini sendiri dibagi menjadi 2, yaitu sumber primer dan sumber sekunder.Sumber primer sendiri terdiri atas penelitian, kelompok fokus, wawancara, pengamatan, survei online, kuesioner, dan komentar pelanggan. Sedangkan sumber sekunder terdiri atas terbitan pemerintahan, terbitan komersial, majalah, surat kabar, dan sumber internal.
Untuk hal ini, akan sangat menarik untuk diperhatikan oleh wanita sebaga introspeksi diri, mengaa seharusnya pemasaran itu untuk wanita? Disini akan dijelaskan beberapa alasan. alasan pertama adalah karena wanita mengontrol 80% dari seluruh pengeluaran rumah tangga. Yang kedua karena wanita membeli 81% dari semua produk dan jasa yang diproduksi. yang ketiga adalah 80% dari semua cek yang ditulis itu ditandatangani oleh wanita. Kemudian karena 85%dari semua mobil dipengaruhi oleh wanita. yang terakhir adalah karena pada tahun 2005, 4,7 juta wanita adalah wiraswasta.
Ada 2 jenis pasar yang berbeda.
·         Yang pertama adalah pasar konsumen yang terbagi lagi menjadi 2 macam, yaitu Niche (jenis segmen tertentu dalam pasar) dan one-to-one (fokus kepada konsumen).
·         Yang kedua adalah pasar B2B (Bisnis ke bisnis).Pasar B2B lebih besar daripada pasar konsumen karena barang-barang sering dijual dan dijual lagi bebeapa kali dalam proses B2B sebelum barang tersebut dijual ke konsumen akhir.
Kemudian yang akan dibahas selanjutnya mengenasi target pemasaran.
Target pemasaran yang dilakukan konsumen diantaranya meliputi :
§  geografis (wilayah),
§  demografis (jumlah oendidikan),
§  Psikografis(gaya hidup),
§  manfaat, dan
§  volume.
Pengaruh prilaku pada konsumen yang juga berpengaruh terhadap pemasaran adalah kultur, kelompok refrensi, ketidakcocokan kognitif, subkultur, dan pembelajaran.
Dilain pihak, yang mempengaruhi proses pengambilan keputusan konsumen diantaranya adalah Pengaruh bauran pemasaran (produk, harga, tempat, promosi), pengaruh psikologis (Persepsi, sikap, pembelajaran, motivasi), pengaruh sosiokultural (kelompok refrensi, keluarga, kelas sosial, kultur, subkultur), dan yang terakhir pengaruh situasional (tpe pembelian, keadaan sosial, keadaan fisik, pengalaman sebelumnya).
Sebagai pebelajaran, kita harus melakukan perencanaan bisnis dengan menjawab pertanyaan yang diberikan oleh diri kita sendiri, seperti “Apa yang baik kita lakukan dan yang tidak baik kita lakukan?”, “Apa yang benar-benar kita jual?”, “Kepada siapa kita menjual?”, “Bagaimana kita mencapai sasaran?”, “Bagaimana kita bisa menerobos kekacauan?” dll…
Kali ini materinya cukup banyak yaa, sekian duluu.. J

Sumber : kakak Triandina Wulandari J

Tidak ada komentar:

Posting Komentar